Gubernur Sulteng: Ada Pejabat BRI Persulit Penyaluran Kredit UMKM, Lapor ke Saya!

Donggala, Sulteng1185 Dilihat

DONGGALA, PIJARSULAWESI.com- Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura mengakui sangat banyak masyarakat miskin di Kabupaten Donggala. Jumlahnya mencapai 18 persen dari total penduduk Kabupaten Donggala.
“Makanya saya sangat bersyukur atas bantuan kepada masyarakat Donggala, karena masyarakat donggala keluarga saya dan di Donggala sangat banyak yang miskin,” kata Rusdy Mastura saat meresmikan dan menyerahkan bantuan secara simbolis Program Pengembangan Mata Pecaharian Komunitas yang Terintegrasi dalam Wadah Pengurangan Resiko Bencana Melalui Yayasan Care Peduli, Rabu (22/12/2021), di Desa Tanjung Padang, Kecamatan Sirenja, Kabupaten Donggala.
Sehingga menurut Rusdy Mastura, ia memiliki harapan jumlah masyarakat miskin dapat berkurang pada masa kepemimpinannya sebagai Gubernur Sulteng.
Untuk mewujudkan harapannya itu, Rusdy Mastura mengakui telah telah menandatangani perjanjian kesepahaman atau MoU dengan BRI untuk memberikan kredit kepada rakyat dalam bentuk KUR dengan bunga ringan dan tanpa agunan di bawah Rp100 Juta. Total dana KUR yang disiapkan sebesar Rp5 triliun.
“Kalau penyalurannya dipersulit BRI lapor kepada saya nanti saya lapor Presiden supaya diberikan sanksi kepada pejabat BRI yang mempersulit tersebut. Penyaluran kredit kepada rakyat tersebut jangan sampai dinikmati pengusaha besar,” tegasnya.
Ia juga berharap kepada pemerintah daerah, bupati, camat agar mendorong rakyat memanfaatkan kredit UMKM tersebut untuk membuka usaha dan lahan pertanian. Supaya kedepan tidak ada lagi lahan yang terlantar di seluruh wilayah Sulawesi Tengah.
“Jangan bangga dengan APBD yang ada, saya sampaikan tidak mampu APBD mendorong percepatan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya. MAL

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *