PALU.PIJARSULTENG.COM- Lapas Kelas IIA Palu Kanwil Kemenkumham Sulteng mengikuti giat rapat evaluasi dan pembinaan penguatan kolaborasi puskesmas dengan klinik pratama dan Tempat Praktik Mandiri Dokter (TPMD), Selasa (29/10/2024).
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kota Palu di aula UPTD Puskesmas Birobuli yang dihadiri oleh seluruh PJ / Perwakilan Klinik, puskesmas dan TPMD di Kota Palu. Dalam hal ini Lapas Palu diwakili oleh satu orang tenaga medis klinik Fitriyani.
Kegiatan dibuka oleh Kabid Pelayanan Kesehatan Dinkes Kota Palu, drg. Akmal Eddy Madda, dan turut hadir juga Kasubbid Pelayanan Primer, Wasor TB, Pengelola Program Penyakit Tidak Menular (PTM) Dinkes Kota Palu.
Kegiatan ini membahas tentang Layanan Program Prioritas (Tuberculosis, Hipertensi dan Diabetes Melitus) antara lain dengan tujuan untuk meningkatkan akses, mengurangi rawat inap dan rawat inap kembali (re-admisi), meningkatkan kepatuhan berobat, meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya.
Manfaat dari kegiatan ini terwujudnya pelayanan kesehatan dengan konsep person centered care yaitu pelayanan kesehatan yang dilaksanakan dengan menghargai martabat, berbagi informasi, membangun partisipasi dan kolaborasi antar pasien/keluarga/masyarakat dengan penyedia layanan kesehatan khususnya di Lapas Kelas IIA Palu.
Hermansyah Siregar, Kakanwil Kemenkumham Sulteng, menyatakan dukungannya terhadap kegiatan ini. Ia menekankan pentingnya sinergi antara layanan kesehatan di luar dan dalam lapas untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi rehabilitasi narapidana.
Hermansyah Siregae juga mendorong semua pihak untuk terus berinovasi dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas, sejalan dengan prinsip person-centered care.
“Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan kolaborasi yang efektif, sehingga pelayanan kesehatan di Lapas Kelas IIA Palu dapat lebih optimal, serta mendukung proses rehabilitasi dan reintegrasi sosial narapidana,” ujar Hermansyah Siregar.***